proses kreatif
AD itu sebenarnya merupakan inisial dari pemilik usaha pakaian jadi AD Clothing, Ade Haryanto. AD Clothing juga bisa diterjemahkan dalam kata kunci ahli desain dalam urusan pakaian jadi. Tidak hanya kualitas pakaian yang digarap tapi juga kualitas dalam urusan desain pakaiannya. Karena itu, akronim AD itu semacam do’a dan harapan. Bahwa AD Clothing menawarkan keunggulan dalam hal kualitas dan desain kepada konsumennya.
AD - Ahli Desain
AD itu sebenarnya merupakan inisial dari pemilik usaha pakaian jadi AD Clothing, Ade Haryanto. AD Clothing juga bisa diterjemahkan dalam kata kunci ahli desain dalam urusan pakaian jadi. Tidak hanya kualitas pakaian yang digarap tapi juga kualitas dalam urusan desain pakaiannya. Karena itu, akronim AD itu semacam do’a dan harapan. Bahwa AD Clothing menawarkan keunggulan dalam hal kualitas dan desain kepada konsumennya.
Bentuk
“AD” itu terinspirasi dari infinity—tak terhingga. Simbol dari huruf
latin untuk menyatakan kuantitas yang tidak terukur dan tidak terhitung
jumlahnya. Bisnis itu mengajarkan untuk siap menerima pesanan berapapun jumlahnya,
jika tak bisa tentu akan membuat kabur calon pelanggan.
Terakhir,
adalah penyantuman kata “clothing” dibawah tulisan AD. Hal ini adalah
penegasan kepada orang yang melihat logo bahwa AD ini bergerak dalam bisnis
pakaian jadi. Clothing itu berasal dari bahasa Inggris yang maknanya pakaian
jadi. Jadi, fokus bisnisnya adalah pakaian jadi. Harapannya tentu suatu saat
akan menjadi perusahaan konveksi, yang bergerak pada bisnis pengadaan pakaian.
Sedangkan
pemilihan warna pada tulisan AD, merah adalah melambangkan kesan energi,
kekuatan, dan hasrat. Energi, kekuatan, dan hasrat tentu tak berarti apa-apa
tanpa adanya konsistensi. Itulah mengapa warna hitam disandingkan dengan warna
merah.
***
Meneer
Panqi
Penulis,
pemerhati budaya, dan konsultan media kreatif. Founder ME Trip. Fokus
dalam social movement untuk Indonesia Creative. Banyak
bekerjasama dalam dunia branding, design, dan media sosial.
Via
proses kreatif
Posting Komentar