Namanya
"gilir giring", hukum tak tertulis bagi kami para petani di
Indramayu. Jika musim kemarau seperti sekarang ini, kami petani kesulitan air
untuk sawah kami.
Adalah suatu
hukum adat yang mengatur soal sistem pengairan sawah apabila dalam keadaan
minim sumber air. Setiap desa-desa akan mendapatkan giliran kiriman air pada
hari-hari tertentu yang sudah disepakati.
Misal, pagi
ini. Aku bergegas sehabis shalat shubuh, untuk memastikan sawah kami terairi.
Ya meski tak banyak, karena harus berbagi dengan sawah petak lainnya.
Lumayanlah jangan sampe sawah kami gagal panen.
***